Apa Itu Gaya Hidup Minimalis?


Minimalis, ada yang bilang bahwa gaya hidup satu ini adalah salah satu gaya hidup yang bisa melatih siapapun yang menerapkannya menjadi pribadi yang lebih tenang dan sederhana. Menarik, karena ada banyak hal yang baik setiap kali ada saja yang membagikan tentang kegiatan satu ini.

Lebih dikenal melalui seni, minimalis sebenarnya memiliki makna yang lebih luas. Namun memang melalui visual art kita mungkin bisa lebih mudah memaknai minimalis itu sendiri. Dalam visual, minimalis berarti sederhana, atau tidak banyak padu padan namun tetap bermakna.

Apa itu Minimalis?

Begitu pula dengan makna minimalis pada gaya hidup. Sederhana, dan sedikit mungkin. Dimana seseorang menerapkan gaya hidup ini dengan meminimalisir mulai dari barang-barang yang mereka miliki dan memilih sarana dan prasarana yang berkualitas.

Gaya hidup minimalis memiliki tujuan untuk menciptakan gaya hidup atau perasaan hidup yang lebih tenang, dan berdampak besar kepada kepribadian orang tersebut.

Saat ini, para pecinta gaya hidup minimalis pasti sering menjadikan Pinterest sebagai sumber inspirasi mereka dalam memaksimalkan gaya hidup minimalis. Karena dari sana, sangat banyak ide-ide atau rekomendasi mulai dari berpakaian, interior, hingga hidup sehat ala minimalis.

Ciri-Ciri Gaya Hidup Minimalis

Apa yang membedakan minimalis dengan gaya hidup lainnya? Sebenarnya mudah ditebak, mulai dari pemilihan warna dan selera barang-barang yang mereka kenakan.

1. Menyukai warna pastel atau monokrom dan tanpa motif. Karena bagi pecinta minimalis, warna-warna berikut akan memberikan kesan lebih tenang dan luas untuk interior misalnya.

2. Zero waste. Karena kesederhanaanya, orang-orang minimalis akan berusaha sekuat mungkin untuk menggunakan sesuatu yang tidak boros atau barang-barang yang bisa digunakan beberapa kali tanpa harus membeli lagi, lagi dan lagi.

3. Sedikit barang. Kebanyakan, orang-orang minimalis memiliki barang tidak lebih dari 1 atau 2, dan setiap kali membeli barang mereka juga akan memikirkan dengan sangat kritis, apakah ini layak dibeli, apakah barang ini memang sudah ada di rumahnya?


4. Asal bumi. Beberapa juga menyukai sesuatu yang bisa disebut dengan hand craft seperti mainan kayu, kursi anyaman atau apapun yang asli bahannya dari bumi dan memiliki umur yang panjang.

5. Makanan sehat. Sayur-sayuran dan buah-buahan adalah favoritnya, teh hijau, kopi juga Green Tea pasti melekat pada diri mereka.

6. Tidak suka berantakan. Dan ini adalah sesuatu yang sangat nyata untuk mengenal orang-orang yang memiliki gaya hidup minimalis.

Asal Usul Minimalis

Banyak yang mengenal gaya hidup minimalis ini berasal dari gaya hidup orang-orang Jepang yang terbiasa dengan sesuatu yang benar-benar minim namun tetap nyaman. Mulai dari gaya rumah, interior atau pun seni-seni lainnya.

Salah satu tokoh yang terkenal ada Marie Kondo (Konmari) yang dikenal dengan seni bebenah dan melipat yang sangat membantu ruangan yang awalnya berantakan hingga terkesan tidak lagi punya ruang. Bukunya terjual habis dan menjadi salah satu buku Best Seller di dunia, Konmari juga memiliki acara khusus di Netflix mengenai seni bebenah dengan orang-orang yang rumahnya super berantakan.

Namun, tahukah kamu, jauh sebelum Jepang dengan gaya minimalisnya, sebenarnya nabi Muhammad sallallahu alaihi wasallam pada masanya sudah menerapkan gaya hidup minimalis. Dimana, Rasulullah sallallahu alaihi wasallam memiliki gaya hidup yang sangat amat sederhana.



Rasulullah sallallahu alaihi wasallam sendiri hidup di rumah yang sederhana, dengan tidak banyak pakaian atau peralatan di dalam rumahnya. Meski bisa saja ia memerintahkan siapapun untuk mengisi dan membuat mewah rumahnya, Rasulullah sallallahu alaihi wasallam tetap dengan kesederhanaannya.

Tidak memiliki banyak baju, kasur sederhana, bertamu selalu bersama-sama duduk sejajar dengan umatnya, hingga makanan yang beliau makan hanya sekadar kurma dan hanya sesekali memakan daging.

Ini membuktikan bahwa gaya hidup minimalis memang sudah di-dakwahkan kepada banyak orang, hanya saja baru populer dan berkembang beberapa waktu belakangan ini.

Begitu pula dengan agama Islam yang memang memiliki dasar gaya hidup minimalis, diantaranya, tidak mubadzir, tidak berlebih-lebihan, menahan hawa nafsu dan secukupnya.

Manfaat Hidup Minimalis

Penerapan gaya hidup satu ini bukan tanpa alasan, ada banyak hal yang bisa kita dapatkan jika kita berhasil menjadi minimalis. Diantaranya:

1. Hidup akan menjadi lebih tenang
2. Akan lebih mudah mencari barang yang dibutuhkan
3. Mengurangi stress
4. Meminimalisir emosi atau nafsu
5. Menumbuhkan sisi penyayang
6. Ikhlas
7. Tidak frustasi dengan terus berkembangnya kehidupan

Mana yang Kamu Pilih?

Jika dilihat manfaatnya memang menjadi minimalis hampir tidak ada kekurangannya. Satu-satunya kesulitan untuk menjadi minimalis nyatanya adalah, diri kita sendiri, menahan untuk memiliki banyak hal dan tidak terpengaruh dengan banyak hal baru yang mungkin sebenarnya tidak bermanfaat.

Dan sepertinya memang asalnya manusia begitu sederhana, hanya zaman yang memang berubah dan kebutuhan meningkat, manusia seakan diuji. Apakah ia akan keluar dari kesederhanaannya, atau menetap?

Siap untuk menjadi minimalis?

Peka Aksara

Hanya senang menulis yang sedang ramai dalam pikiran, sisanya berbicara melalui Podcast dan bekerja sebagai manusia biasa mulai 9 hingga 5 ✿

Tidak ada komentar:

Posting Komentar